0 0
Emosi ditagih hutang, wanita muda ini memiliki mata yang gelap tetapi tidak tahan untuk menganiaya balitanya - JUJU INFORMASI
polaslot138
polaslot138
polaslot138
polaslot138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
epicwin138
epicwin138
epicwin138
Ilustrasi penganiayaan balita

Emosi ditagih hutang, wanita muda ini memiliki mata yang gelap tetapi tidak tahan untuk menganiaya balitanya

Read Time:1 Minute, 3 Second

Selasa, 4 Juli 2023 – 02:04 WIB

Gorontalo – Seorang perempuan berinisial ISIS di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo harus berurusan dengan polisi. IS diduga menganiaya balitanya karena dia emosi ditagih utang.

Baca juga:

Inilah Awal Pierre Gruno Diduga Penganiayaan

Wanita berusia 33 tahun ini menganiaya anaknya yang berusia 2 tahun. Anak itu ditarik dan dipukul di bagian wajah.

Kapolsek Bone Raya, Bone Bolango, Iptu Fachrudin Nizar mengatakan, ISIS geram karena bayinya menangis keras saat penagih utang datang ke rumahnya tanpa izin.

Baca juga:

Bupati Trenggalek Mengangkat Pemikiran Bung Karno Tentang Sarinah dalam Skripsinya

“Pencabulan itu terjadi karena IS emosi, anaknya nangis-nangis sedangkan tamu (penagih utang) tiba-tiba masuk ke rumah tanpa izin. Dan, langsung marah-marah menagih utang, akhirnya emosi juga,” kata Fachrudin, dalam keterangannya. keterangan, Senin 3 Juli 2023.

Dia menjelaskan, peristiwa itu terjadi di kediaman IS di Desa Alo, Kabupaten Bone Raya, pada Sabtu 1 Juli 2023. Saat itu, sekitar pukul 13.30 WITA, debt collector tiba-tiba datang tanpa izin bersama balita IS yang sedang menangis.

Baca juga:

Dugaan Penganiayaan Pierre Gruno, Polisi Akan Periksa Saksi

IS yang emosi langsung menarik anaknya. Kemudian, dia membanting tangannya ke wajah anak itu.

Halaman selanjutnya

“Dia mengaku menarik lalu memukul anak itu dengan tangannya ke wajah,” kata Fachrudin.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Follow us

Tags

Outdoors