Indonesia Terus Bantu Myanmar Keluar dari Krisis
Rabu, 28 Juni 2023 – 23:17 WIB
Ulan Bator – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan bahwa Indonesia akan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat Myanmar keluar dari krisis politik berdasarkan Five Points Consensus (5PC) yang disepakati oleh Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
Baca juga:
5 Fakta Piala Dunia U-17: Indonesia Jadi Negara ASEAN Pertama
“Kepercayaan harus dibangun antara pemangku kepentingan di Myanmar untuk membuka kemungkinan dialog yang inklusif,” kata Retno, menurut transkrip keterangan pers yang disampaikannya usai pertemuan bilateral dengan Menlu Mongolia di Ulaanbaatar, Rabu, 28 Juni 2023. .
Kekerasan yang berkelanjutan di Myanmar harus dikecam, katanya, dan ASEAN berkomitmen untuk memberikan bantuan kemanusiaan berdasarkan prinsip “tidak ada yang tertinggal”.
Baca juga:
Rekrut 2 Gelandang Amerika Latin, Arema FC Kejar Pemain ASEAN
Penampakan kantor setelah dibom militer Myanmar
Foto : Foto AP/Aktivis Kyuhala
Sebagai ketua ASEAN tahun ini, Retno memastikan bahwa Indonesia akan melakukan yang terbaik dengan menjadikan ASEAN penting, memungkinkan ASEAN untuk melanjutkan perannya sebagai kontributor perdamaian dan stabilitas di kawasan, serta menjadikan Asia Tenggara sebagai pusat pertumbuhan.
Baca juga:
Indonesia Jadi Negara ASEAN Pertama, Inilah 5 Fakta Menarik Piala Dunia U-17
Ia menjelaskan, saat ini Indonesia sedang mempersiapkan ASEAN Minister Meeting and Post Ministerial Meeting atau AMM/PMC, dimana Mongolia menjadi anggota ASEAN Regional Forum (ARF) yang merupakan bagian dari rangkaian AMM/PMC.
Halaman selanjutnya
Isu Myanmar dinilai telah “membelah ASEAN” setelah baru-baru ini Thailand memprakarsai pertemuan para menteri luar negeri ASEAN di Pattaya, dengan mengundang perwakilan politik junta Myanmar.
