Jemaat Katolik Jerman Keluar Gereja, Ada Apa?
Selasa, 4 Juli 2023 – 11:32 WIB
Baik – Gereja Katolik di Jerman mengatakan telah kehilangan jumlah pengikut yang belum pernah terjadi sebelumnya. Menurut laporan, lebih dari setengah juta orang memutuskan untuk keluar dari keanggotaan mereka tahun lalu.
Baca juga:
1 Rumah Sekretariat Gereja dan 2 Kios Api di Kebon Jeruk, Kerugian Capai Rp 540 Juta
Menurut Konferensi Waligereja Jerman yang berbasis di Bonn, rekor 522.821 orang meninggalkan gereja pada tahun 2022, jumlah yang jauh melampaui prediksi yang dibuat oleh badan itu sendiri dan lebih tinggi dari yang diperkirakan sebagian besar pengamat.
Itu memecahkan rekor sebelumnya pada tahun 2021, ketika hanya tersisa kurang dari 360.000 jemaah.
Baca juga:
Antonio Dedola Sebut Nikita Mirzani Tak Terdengar Saat Datang ke Rumahnya di Jerman
Ilustrasi Gereja Katolik.
Thomas Schuller, seorang pengacara kanon, mengatakan gereja akan berjuang untuk pulih dari kejatuhan. “Gereja Katolik sedang mengalami kematian publik yang menyakitkan,” katanya kepada media Jerman, menurut The Guardian.
Baca juga:
Mantan Pendeta yang Diundang Haji Raja Salman, Ternyata Telah Menobatkan Ribuan Orang
Gereja Katolik Jerman memiliki 21 juta anggota, menurut angka tahun 2022, yaitu 24,8% dari populasi.
Salah satu alasan mengapa banyak jemaat meninggalkan gereja, didorong oleh serangkaian skandal pelecehan anak dan tuduhan menutup-nutupi yang tersebar luas.
Halaman selanjutnya
Menurut bukti yang dikumpulkan oleh pihak berwenang, tampaknya jemaat meninggalkan gereja lebih cepat setelah publikasi laporan ahli tentang dugaan pelecehan di Keuskupan Agung Munich dan Freising, dan diskusi seputar keterlibatan dalam dugaan skandal oleh Paus Benediktus XVI, yang sejak saat itu wafat.
