0 0
Murka Pembakaran Al-Quran, Warga Irak Ramai Hingga Kedubes Swedia Dibakar - JUJU INFORMASI
polaslot138
polaslot138
polaslot138
polaslot138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
epicwin138
epicwin138
epicwin138
Demonstrasi di Depan Kedutaan Swedia, di Irak

Murka Pembakaran Al-Quran, Warga Irak Ramai Hingga Kedubes Swedia Dibakar

Read Time:1 Minute, 16 Second

Kamis, 20 Juli 2023 – 12:24 WIB

Bagdad – Pengunjuk rasa yang marah atas pembakaran Alquran menyerbu Kedutaan Besar Swedia di Baghdad, Irak, pada Kamis pagi, 20 Juli 2023. Diduga Masa juga masuk ke kediaman tersebut dan menyulut api.

Baca juga:

Disdukcapil DKI Targetkan 80.000 Warga Berusia 17 Tahun Miliki KTP untuk Pemilu 2024

Menurut video yang beredar online, para demonstran di pos diplomatik mengibarkan bendera dan tanda-tanda yang menunjukkan ulama Syiah Irak yang berpengaruh dan pemimpin politik Muqtada al-Sadr.

Video tersebut memperlihatkan puluhan pria memanjat pagar Kedutaan Besar Swedia, dan mencoba mendobrak pintu depan. Kemudian, yang lain menunjukkan kobaran api seperti api kecil yang sedang dinyalakan.

Baca juga:

Geger Ratusan Warga di Garut Mendadak Berhutang, Polisi Turun Tangan

Rekaman lain menunjukkan pria bertelanjang dada menerobos masuk ke dalam apa yang tampak seperti kamar di kedutaan, ​​dan alarm terdengar dari belakang. Yang lain kemudian melakukan sholat subuh di luar kedutaan.

Salwan Momika Bakar Al-Quran

Baca juga:

Erdogan Bertemu Pangeran MBS, Bahas Pembakaran Al-Quran Subuh, polisi dan aparat keamanan lainnya berkumpul di kedutaan yang masih membara. Petugas pemadam kebakaran mencoba memadamkan api dari tangga truk pemadam kebakaran.

Kementerian luar negeri Swedia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa staf kedutaannya aman, tanpa menjelaskan lebih lanjut.

“Kami mengutuk semua serangan terhadap diplomat dan staf organisasi internasional,” kata kementerian itu, dikutip dari AP, Kamis, 20 Juni 2023.

Halaman selanjutnya

“Serangan terhadap kedutaan dan diplomat merupakan pelanggaran serius terhadap Konvensi Wina. Otoritas Irak memiliki tanggung jawab untuk melindungi misi diplomatik dan staf diplomatik,” katanya

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Follow us

Tags

Outdoors