Prajurit Wagner Memberontak Terhadap Putin, KBRI Anjurkan WNI di Moskow Tidak Keluar Rumah
Minggu, 25 Juni 2023 – 10:45 WIB
Moskow – KBRI Moskow mengimbau Warga Negara Indonesia (WNI) di Rusia untuk membatasi perjalanan ke luar kota di tengah situasi keamanan akibat pemberontakan kelompok tentara bayaran Wagner.
Baca juga:
Tentara Bayaran Wagner Memberontak Putin, Sekarang Memukul Kembali Rusia
Menurut KBRI, pada 24 Juni 2023, pemerintah Rusia memutuskan untuk menerapkan kebijakan keamanan kontra-terorisme di wilayah Moskow, Voronezh Moskow dan Oblast Rostov, setelah kelompok Wagner dianggap sebagai pengkhianat dan menghasut pemberontakan bersenjata.
KBRI mengimbau WNI untuk tidak melakukan perjalanan ke beberapa daerah, seperti Rostov dan Voronezh, hingga situasi kondusif.
Baca juga:
Mayday, Pasukan Cadangan Ukraina Bergerak Membobol Front Timur
“Untuk masyarakat Indonesia di Moskow dan Oblast Moskow agar membatasi perjalanan ke luar kota kecuali untuk keperluan mendesak. Hal ini terkait dengan peningkatan pemeriksaan keamanan di jalan keluar dan dalam perjalanan menuju Moskow,” tulis KBRI Moskow dalam keterangan tertulis. dikutip pada Minggu, 25 Juni 2023.
KBRI Moskow (KBRI Moskow) Rusia
Baca juga:
Ilmuwan Bom Nuklir Rusia Ditemukan Mati Bunuh Diri
“Khusus WNI di wilayah Rostov dan Voronezh agar mematuhi arahan pemerintah setempat untuk tidak keluar rumah/asrama/kediaman jika tidak ada keadaan mendesak,” jelas KBRI.
KBRI juga meminta WNI untuk selalu membawa dokumen identitas atau paspor saat bepergian dan melakukan aktivitas sehari-hari karena keamanan di tempat-tempat umum seperti transportasi umum, stasiun kereta api, dan bandara telah ditingkatkan.
Halaman selanjutnya
“Tetap tenang, pantau dan ikuti arahan dari Gubernur/Pemda dan sumber berita resmi untuk pengamanan diri sendiri,” himbau KBRI
