
RI Kecam Pembakaran Al-Quran di Swedia Saat Idul Adha
Jumat, 30 Juni 2023 – 08:56 WIB
Jakarta – Pemerintah Indonesia mengecam keras aksi pembakaran Alquran yang terjadi di Swedia, saat perayaan Idul Adha, Rabu, 28 Juni 2023. Menurut Kementerian Luar Negeri RI, aksi Salwan Momika, seorang Warga Irak yang membakar kitab suci umat Islam, sangat melukai hati umat Islam di seluruh dunia.
Baca juga:
Pria Ini Sebut 90 Persen Santri Pondok Pesantren Al Zaytun Inkarnasi NII: Pandai Kamuflase
“Indonesia mengecam keras aksi provokatif pembakaran Al-Quran oleh warga Swedia di depan Masjid Agung Sodermalm di Stockholm, saat peringatan Idul Adha,” kata Kementerian Luar Negeri melalui akun Twitter resminya, Kamis. 29 Juni 2023.
“Tindakan ini sangat melukai perasaan umat Islam dan tidak bisa dibenarkan,” lanjutnya.
Baca juga:
Ritual Hapus Dosa di Pesantren Al Kafiyah Jadi Sorotan, Lokasi Pesantren Mulai Terdeteksi
Momika yang tinggal di Swedia menganggap tindakannya sebagai kebebasan berbicara. Bahkan, dia tidak hanya membakar Alquran, dia juga menendang, menginjak, merobek, dan mengubah salinan ayat suci umat Islam menjadi daging babi.
Baca juga:
Ada yang Dikira Non-Muslim, 6 Selebriti Dunia Rayakan Idul Adha
Namun, menurut Kementerian Luar Negeri RI, tindakan Momika tidak dapat diterima dan tidak mencerminkan kebebasan berekspresi.
“Kebebasan berekspresi juga harus menghormati nilai dan keyakinan agama lain,” tulis Kemlu.
Halaman selanjutnya
Bersama negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Swedia, mereka resmi memprotes pembakaran Al-Quran.