
Ribuan Warga Palestina Terpaksa Meninggalkan Rumahnya Karena Serangan Israel di Jenin
Selasa, 4 Juli 2023 – 17:49 WIB
Jenin – Antara 1.500 dan 3.000 warga Palestina telah meninggalkan rumah mereka di kamp pengungsi di Jenin di tengah operasi militer Israel yang sedang berlangsung di kota itu, menurut militer Israel, Selasa 3 Juli 2023.
Pada Senin (3/7) pasukan Israel melancarkan operasi militer mereka di kota Jenin, yang merupakan operasi terbesar dalam lebih dari 20 tahun. Setidaknya 10 warga Palestina tewas dan lebih dari 100 lainnya terluka dalam penyerbuan tersebut, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Juru bicara militer Israel Daniel Hagari mengklaim bahwa warga Palestina diizinkan meninggalkan rumah mereka di Jenin tanpa paksaan. “Siapa pun yang ingin meninggalkan kamp pengungsi, silakan,” kata Hagari dalam pernyataan yang dikutip KAN.
Baca juga:
Tentara Israel Menduduki Jenin Palestina, Meluncurkan Operasi Militer Skala Besar
Israel Serang Wilayah Jenin, Palestina
Hagari menyebutkan bahwa 120 warga Palestina ditangkap di kamp pengungsi Jenin selama operasi tersebut. Menurut perkiraan militer Israel, ada sekitar 350 pria Palestina bersenjata di kamp tersebut.
Operasi militer Israel di Jenin terjadi ketika ketegangan di Tepi Barat yang diduduki memuncak dalam beberapa bulan terakhir di tengah serangan Israel yang intensif di kota-kota Palestina.
Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, hampir 190 warga Palestina tewas di tangan pasukan Israel sejak awal tahun ini. Sementara itu, setidaknya 25 warga Israel juga tewas dalam berbagai serangan selama periode yang sama. (Semut/Antara)
Baca juga:
Pasukan Letkol Petir Masuk Kampung Kosong di Papua, Kengerian Mantan Prajurit TNI Ditembak Disini
Langkah Pangkostrad Letnan Jenderal Maruli menerangi pedalaman Papua
Prajurit Satgas Yonif PR 433/JS memasang Penerangan Jalan Utama (PJU) sumbangan Pangkostrad untuk warga Kecamatan Dal, Nduga Papua
VIVA.co.id
4 Juli 2023