
Sosok Ini Mengungkap Tujuan di Balik Normalisasi Hubungan Israel dan Arab Saudi
Selasa, 4 Juli 2023 – 11:58 WIB
Tel Aviv, Israel – Mantan Penasihat Keamanan Nasional Israel Meir Ben-Shabbat menganggap normalisasi hubungan antara Israel dan Arab Saudi sebagai tujuan penting, tetapi tidak dengan biaya berapa pun.
Baca juga:
Al Quran Marah Dibakar, Kerajaan Arab Saudi Panggil Dubes Swedia
Hal ini menunjukkan sikap Israel terhadap Palestina tidak menentukan posisi Arab Saudi dalam normalisasi dengan negara zionis.
Baca juga:
Kembalikan Satu Pesawat Berhadiah Usai Haji, Sandiaga Uno: Qadarullah
Dilansir dari Middle East Monitor, Selasa, 4 Juli 2023, Ben-Shabbat yang saat ini mengepalai Misgav: The Institute for Zionist Strategy and National Security adalah salah satu arsitek perjanjian Abraham Accords yang ditandatangani Israel dengan Bahrain, Uni Arab. Emirates (UEA) dan Maroko.
“Normalisasi hubungan antara Israel dan Arab Saudi jelas untuk kepentingan Amerika dan Barat, di mana AS akan dapat menjauhkan Arab Saudi dari poros China-Iran-Rusia yang diperkuat, dan akan mendapatkan poin yang dibutuhkannya. kerangka perjuangan yang saat ini sedang berlangsung untuk demarkasi tatanan dunia baru,” tulis Ben-Shabbat dalam sebuah artikel, salinannya dikirim ke Anadolu Agency pada 30 Juni.
Baca juga:
Israel Lakukan Operasi Militer di Area Jenin, 9 Warga Palestina Tewas dan Ratusan Luka-luka
Dalam beberapa minggu terakhir, para pejabat AS telah mengkonfirmasi keinginan mereka untuk mencapai kesepakatan antara Israel dan Arab Saudi, sementara Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah menyatakan bahwa kesepakatan ini adalah tujuan strategis yang ingin dicapai.
Halaman selanjutnya
Lebih dari sekali, Arab Saudi telah menetapkan bahwa masalah Palestina harus diselesaikan terlebih dahulu sebelum terlibat dalam proses normalisasi dengan Tel Aviv. Pada hari Rabu, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan bukan kepentingan Israel untuk menimbulkan ketegangan di Timur Tengah.