0 0
Tingkat Perkawinan di China Jatuh ke Titik Terendah - JUJU INFORMASI
polaslot138
polaslot138
polaslot138
polaslot138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
epicwin138
epicwin138
epicwin138
Ilustrasi cincin pernikahan.

Tingkat Perkawinan di China Jatuh ke Titik Terendah

Read Time:1 Minute, 18 Second

Senin, 12 Juni 2023 – 11:05 WIB

Beijing – Tingkat pernikahan China turun pada tahun 2022 ke titik terendah sejak pencatatan dimulai, menurut laporan media lokal Yicai pada Minggu 11 Juni 2023. Penurunan tingkat pernikahan yang terus berlanjut selama dekade terakhir juga diperkirakan akan dipengaruhi oleh penerapan ketat COVID kebijakan penguncian.

Menurut data yang dipublikasikan di situs Kementerian Kependudukan, hanya 6,83 juta pasangan yang menyelesaikan pendaftaran pernikahan mereka tahun lalu, turun sekitar 800.000 pasangan dari tahun sebelumnya.

Penurunan jumlah pasangan yang menikah mengikuti kebijakan penguncian pandemi, yang membuat puluhan juta orang terkunci di rumah atau kompleks mereka selama berminggu-minggu pada akhir tahun lalu. Penurunan angka perkawinan terjadi ketika penguasa sedang menghadapi masalah penurunan angka kelahiran dan penurunan jumlah penduduk.

Ilustrasi–Suasana anak-anak pulang sekolah di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China

Pada tahun 2022, populasi China akan turun untuk pertama kalinya dalam enam dekade, penurunan diperkirakan akan menandai dimulainya periode penurunan populasi yang panjang dengan dampak besar bagi ekonomi negara dan dunia.

Tingkat kelahiran China anjlok tahun lalu menjadi 6,77 kelahiran per 1.000 orang. Tingkat terendah dalam catatan, dari 7,52 pada tahun 2021. Para ahli demografi memperingatkan bahwa China akan menua sebelum menjadi kaya, karena tenaga kerja yang menyusut, dan meningkatnya utang pemerintah daerah untuk merawat populasi mereka yang menua.

Untuk mendorong pernikahan dan meningkatkan angka kelahiran yang menurun di negara itu, China mengatakan pada bulan Mei akan meluncurkan proyek percontohan di lebih dari 20 kota untuk menciptakan “era baru” pernikahan, dan budaya melahirkan. Beberapa provinsi juga memberikan cuti pernikahan berbayar yang diperpanjang kepada pengantin baru.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Follow us

Tags

Outdoors