0 0
Zelensky Minta Dana Lebih Banyak dari AS dan Undang Donald Trump ke Ukraina - JUJU INFORMASI
polaslot138
polaslot138
polaslot138
polaslot138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
epicwin138
epicwin138
epicwin138
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, berpidato di PBB.

Zelensky Minta Dana Lebih Banyak dari AS dan Undang Donald Trump ke Ukraina

Read Time:2 Minute, 6 Second

Senin, 6 November 2023 – 10:20 WIB

Kiev – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta Amerika Serikat untuk menyediakan lebih banyak dana guna membantu pasukannya melawan Rusia, serta mengundang mantan Presiden AS Donald Trump untuk dapat melihat sendiri skala dari konflik tersebut.

Zelensky mengatakan tentara AS pada akhirnya bisa terseret ke dalam konflik Eropa yang lebih besar dengan Rusia jika Washington tidak meningkatkan dukungannya.

“Jika Rusia akan membunuh kami semua, mereka akan menyerang negara-negara NATO dan Anda akan mengirimkan putra dan putri Anda (untuk berperang),” kata Zelensky menurut transkrip wawancara dalam acara NBC ‘Meet the Press’ yang ditayangkan pada Minggu 5 November 2023.

Baca Juga :

Dior Bantah Pecat Bella Hadid Karena Pro Palestina

Mantan Presiden AS Donald Trump

Presiden AS Joe Biden, seorang Demokrat, telah mendesak Kongres AS untuk meloloskan rancangan undang-undang belanja tambahan sebesar 106 miliar dolar AS (sekitar Rp1,65 kuadriliun), dengan sebagian besar dana tersebut akan digunakan untuk meningkatkan pertahanan Ukraina dan sisanya dibagi ke Israel, Indo-Pasifik, dan penegakan hukum di daerah perbatasan AS.

Dewan Perwakilan Rakyat AS yang didominasi Partai Republik malah mengajukan rencana pendanaannya sendiri, dengan pekan lalu mengesahkan rancangan undang-undang untuk memberikan bantuan sebesar US$ 14,3 miliar (sekitar Rp222,92 triliun) kepada Israel, tetapi tidak mencakup peningkatan bantuan apa pun untuk Ukraina.

Senator AS Chuck Schumer, pemimpin mayoritas Senat yang dikuasai Partai Demokrat, mengatakan dia tidak akan membawa rancangan undang-undang itu ke DPR melalui pemungutan suara dan Biden telah berjanji untuk memveto rancangan undang-undang tersebut.

Baca Juga :

Arrazy Hasyim Ungkap Ada Oknum Hamas Selewengkan Uang Hasil Donasi untuk Palestina

VIVA Militer: Pasukan Brigade Mekanis ke-110 militer Ukraina

Dalam wawancara yang ditayangkan pada Minggu, Zelensky mengundang mantan Presiden AS Donald Trump, seorang Republikan, untuk mengunjungi Ukraina dan melihat dampak konflik yang diprakarsai oleh Presiden Rusia Vladimir Putin pada Februari 2022.

Trump, yang mencalonkan diri kembali pada tahun 2024 dan merupakan kandidat utama dalam nominasi presiden dari partainya, sangat kritis terhadap dukungan AS untuk Kiev dan sesumbar dapat mengakhiri perang dalam waktu 24 jam jika terpilih kembali.

“Jika dia bisa datang ke sini, saya memerlukan… 24 menit untuk menjelaskan kepada Presiden Trump bahwa dia tidak bisa mengendalikan perang ini,” kata Zelensky.

“Dia tidak bisa membawa perdamaian karena Putin,” lanjut Presiden Ukraina. (Ant/Antara)

Baca Juga :

Israel Juga Ciut Dengar Ancaman Rudal Nuklir Hizbullah

PBB: Tidak Ada Tempat Aman di Gaza, Banyak Sekali Anak Kehilangan Nyawa Mereka

PBB meminta penghormatan terhadap integritas wilayah Jalur Gaza di saat Israel terus melancarkan serangan ke daerah kantong Palestina tersebut.

VIVA.co.id

9 November 2023

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Follow us

Tags

Outdoors